Senin, 09 Agustus 2021

CUACA DAN IKLIM

 CUACA DAN IKLIM

         

1.  Pengertian Cuaca dan Iklim

Cuaca adalah keadaan udara (atmosfer) pada suatu tempat tertentu dan dalam waktu yang relatif singkat. Ilmu yang mempelajari cuaca adalah Meteorologi.

Iklim adalah keadaan rata-rata cuaca dalam waktu yang relatif lama (± 30 th) dan pada daerah yang relatif luas. Ilmu  yang mempelajari iklim adalah Klimatologi.

 

2.  Unsur-Unsur Cuaca dan Iklim

a.  Suhu

Suhu adalah derajat panas-dinginnya udara. Alat ukur suhu disebut termometer. Termometer digunakan untuk mengukur suhu udara setiap hari dan hasil pengukurannya tercatat dalam termograf. Skala yang digunakan adalah skala Celsius, Fahrenheit, Reamur, dan Kelvin.

 Faktor-faktor yang mempengaruhi suhu udara di bumi adalah :

    1. Tinggi rendahnya tempat di bumi, makin tinggi tempatnya di bumi makin berkurang suhunya.
    2. Keadaan permukaan bumi
    3. Lamanya penyinaran
    4. Banyak sedikitnya awan
    5. Sudut datangnya sinar matahari
    6. Benda-benda yang terkena penyinaran

b.       Angin

 Angin adalah udara yang bergerak dari daerah maksimum (tekanan tinggi) ke daerah minimum (tekanan rendah). Alat untuk mengukur kecepatan angin disebut Anemometer.

c.       Tekanan Udara

Alat ukur tekanan udara disebut Barometer. Satuan tekanan udara dinyatakan dengan milibar (mb). Makin tinggi tempat di permukaan bumi , makin berkurang tekanannya. Hal ini karena makin berkurang udara yang menekannya.

d.       Curah Hujan

Hujan adalah peritiwa jatuhnya titik-titik air kepermukaan bumi dalam bentuk cair atau padat. Alat ukur curah hujan disebut Fluviometer. Curah hujan diukur dan dicatat setiap 24 jam.

e.       Kelembaban Udara

Kelembapan udara adalah banyaknya air yang terkandung di dalam udara. Alat ukur kelembapan udara disebut Hygrometer. Makin tinggi suhu makin renggang udaranya sehingga makin banyak pula uap air yang dikandungnya.

Ada 3 macam kelembaban udara, yaitu :

1.       Kelembapan absolute / Mutlak.

Adalah beratnya uap air atau berapa gram uap air yang dikandung setiap 1 m3 udara, dan dinyatakan dalam satuan gram/m3.

2.   Kelembapan nisbi /relatif

Adalah perbandingan jumlah uap air dalam udara dengan jumlah uap air maksimum yang dapat dikandung udara pada suhu yang sama. Dinyatakan dalam satuan persen (%)

3.  Kelembaban Spesifik.

Kelembapan spesifik adalah berat uap air persatuan berat udara (termasuk berat uap airnya). Dinyatakan dalam satuan gram air / kg udara.

f.        Penyinaran Sinar Matahari

Kita telah mengetahui bahwa atmosfer berfungsi untuk menyerap dan memantulkan kembali sinar matahari. Hal ini disebabkan adanya lapisan ozon pada atmosfer.

Banyak sedikitnya penerimaan panas matahari ditentukan oleh :

1.       Besarnya sudut datang sinar matahari.

2.       Lama penyinaran matahari

3.       Jenis tanah / benda yang disinari oleh matahari

4.       Keadaan awan pada waktu penyinaran.



3.  Macam-Macam Iklim

a.       Iklim matahari yaitu iklim yang didasarkan atas lamanya penyinaran matahari terhadap bumi. Dalam hal ini dapat ditentukan melalui garis lintangnya. Di bumi dibagi menjadi 4 iklim yaitu : iklim Tropis (23½ºLU - 23½ºLS), Sub Tropis (23½ºLU - 35ºLU dan 23½ºLS - 35ºLS), iklim Sedang (35ºLU - 66½ºLU dan 35ºLS - 66½ºLS), dan Dingin/Kutub(66½ºLU - 90ºLU dan 66½ºLS - 90ºLS),.

b.       Iklim Jhunghunh yaitu iklim yang berdasarkan ketinggian tempat dan kesesuaiannya terhadap jenis tanaman.

Ada 4 zone yaitu :

a.       Zone iklim panas (0 – 700 meter)

b.       Zone iklim sedang (700 – 1500 meter)

c.       Zone iklim sejuk (1500 – 2500 meter)

d.       Zone iklim dingin (lebih dari 2500 meter)

c.       Iklim fisik yaitu iklim yang dipengaruhi keadaan alam sekitar, seperti daratan, lautan atau pegunungan. Yang termasuk iklim fisik adalah :

a. Iklim kontinen atau iklim benua / iklim darat cirinya musim panas sangat panas, musim dingin sangat dingin, kurang uap air

b. Iklim laut cirinya musim panas tidak terlalu panas, musim dingin tidak terlalu dingin karena udaranya banyak mengandung uap air

c.  Iklim pegunungan cirinya suhu udara rendah


HIJAB , PASHMINA, COCOK DENGAN BERBAGAI CUACA

ANTI GERAH, TIDAK MUDAH LUNGSET KENA ANGIN

KLIK DI HILMI SHOP



Selasa, 03 Agustus 2021

RANGKUMAN LETAK GEOLOGIS INDONESIA

 

LETAK GEOLOGIS INDONESIA
     

    Letak geologis merupakan letak suatu wilayah berdasarkan struktur dan komposisi batuan yang membentuk bumi

     Berikut peta Letak Geologis INDONESIA :



     Berdasarkan peta tersebut di atas Secara geologis, Indonesia adalah negara yang terletak di antara beberapa lempengan bumi dan beberapa dangkalan laut. Hal ini menyebabkan kondisi geografis Indonesia berbeda­beda di tiap wilayahnya. Indonesia juga dilewati oleh dua jalur pegunungan (sirkum) dunia yaitu mediterania dan pasifik, keduanya bertemu di  Laut Banda, Kepulauan Maluku.

     Berdasarkan peta tersebut di atas pula :  Indonesia terletak pada pertemuan tiga lempeng teknonik besar yaitu lempeng Indo­Australia, Eurasia, dan lempeng Pasifik. Lempeng Indo­Australia bertumbukan dengan lempeng Eurasia di lepas pantai Sumatra, Jawa, dan Nusa Tenggara. Lempeng Pasifik bertumbukuan Eurasia di utara Papua dan Maluku Utara.

    Tumbukan lempeng tersebut kemudian membentuk rangkaian pegunungan yang sebagian menjadi gunung api di sepanjang Pulau Sumatra, Jawa, Nusa Tenggara. Selain itu tumbukan antarlempeng menghasilkan gempa bumi tektonik, vulkanik, dan gelombang tsunami. Gempa bumi terjadi karena lempeng saling bert um bukkan sehingga menghasilkan getaran sampai ke permukaan bumi.

Dari kenyataan tersebut, Indonesia terbagi menjadi Kawasan geologis sebagai berikut:

a.  Daerah dangkalan sunda meliputi Indonesia bagian barat, seperti Sumatra, Jawa, dan Kalimantan.

b. Daerah dangkalan sahul meliputi Indonesia bagian timur, seperti Papua dan Sebagian Maluku.

c. Daerah peralihan  antara dangkalan sunda dan sahul, yaitu Sulawesi dan NusaTenggara. 


Dampak dari kondisi itu wilayah Indonesia; rawan gempa vulkanik dan tektonik, terdapat banyak gunung api, tanahnya subur, Kekayaan laut yang melimpah,dan kaya akan bahan tambang. Selain gempa bumi, wilayah Indonesia juga rawan bencana letusan gunung api. 


 untuk macan -macam gempa dan gunung api baca juga link:

geologis HILMI SHOP